Virus dapat dengan mudah menyebar dari komputer ke komputer melalui USB / flashdisk. Virus ini menyebar melalui fitur Autorun yang memang aktif pada kebanyakan komputer. Fitur Autorun ini membuat USB / flashdisk yang tertancap di komputer otomatis terbuka, dan jika di USB tersebut terdapat virus maka tentu saja akan langsung menyebar.
Berikut adalah beberapa langkah mudah untuk memastikan USB anda tidak menjadi sumber penyebar virus.
Langkah 1
Matikan Autoplay. Dengan cara sbb:
– Buka Control Panel>Hardware and Sound>AutoPlay
– Hilangkan centang pada “Use Autoplay for all Media and Devices”
– Klik Save
-Colokkan USB ke komputer, seharusnya sudah tidak muncul jendela Autoplay.
Langkah 2
Cek melalui cmd:
– Buka explorer dan lihat huruf direktori USB, contoh di gambar direktorinya (I:)
– Buka cmd. Dengan mengklik Start, dan ketik “cmd” di kolom search, Enter.
– Lalu masuk ke direktori USB dengan mengetik I:
– Enter
– Ketik dir /w/a
– Enter
– Anda akan melihat semua folder dan file yang ada didalam USB. Carilah file yang bernama “Autorun.inf,” “Ravmon.exe,” “New Folder.exe,” “svchost.exe” atau “Heap41a.”
– Jika anda menemukan salah satu file diatas, berarti USB anda terkena virus.
Langkah 3
Hapus virus:
–
